Thursday, December 1, 2016

LAB 4.3 Dynamic Route-OSPF

ANATOMY NETWORK - LAB 4.3 Dynamic Route-OSPF, Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh. Untuk kali ini ane berbagi ilmu tentang protokol Dynamic Routing yang lain, yaitu OSPF. Apa itu OSPFApa gunanya? Dan bagaimana cara mengkonfigurasinya? Berikut akan ane jelaskan.

Apa itu Routing OSPF?
The Open Shortest Path First (OSPF) adalah suatu routing protocol yang bekerja secara dynamic. OSPF merupakan link-state protocol (tau kondisi dari jalur network tidak mementingkan loncatan terdekat) sehingga memperkecil kesalahan dalam melakukan routing. Algortima yang digunakannya adalah Djikstra atau algoritma shortest path first (SPF).

Fitur-fitur:

  • Terbagi menjadi area-area.
  • Meminimalkan routing update traffic.
  • Memudahkan scalability (mudah dikembangkan struktur topologynya).
  • Mendukung VLSM dan CIDR.
  • Tiada batas untuk loncatan terdekat,
  • Open Standart (Dibuka untuk umum/bisa digunakan oleh siapa saja).
Topologi:
Konfigurasi untuk topology dapat menggunakan topology dibawah ini:
Pengaturan IP address:
Jangan sampai salah atau keliru dalam pengaturan IP address. Pastikan interface yang diatur adalah interface yang terhubung dengan router ke router.
R1 (AKU):
R2 (KAMU):
R3 (DIA):

Konfigurasi Loopback:
Buatlah loopback sebagai bahan acuan untuk target pengiriman data. Jadi seolah-olah mengeping langsung ke router bukan ke interface.
R1 (AKU):
R2 (KAMU):
R3 (DIA):

Konfigurasi:
Sekarang tinggal me-routing secara dynamic dengan cara memperkenalkan network masing-masing.
R1 (AKU):
R2 (KAMU):
R3 (DIA):

Pengecekan:
Dengan demikian pasti semua network sudah saling terhubung dan sudah bisa saling ping.
R1 (AKU):

Sekian penjelasan yang insyaallah jelas dan mudah. Mohon maaf apabila terdapat tulisan typo atau kekurangjelasan. Wassalam... Salam BLANK!